Euro dan Pound berbalik menguat di sesi New York, Kamis (20/1), tapi dengan range yang masih terbatas sejauh ini. Sementara itu, harga emas (Gold) tengah berupaya melanjutkan penguatan sehari sebelumnya.
Hingga pukul 21:38 WIB, Gold (XAU/USD) terpantau menguat 0.28 persen. EUR/USD tercatat naik 0.04 persen. Sedangkan, GBP/USD naik 0.16 persen.
XAU/USD: Bullish sedang mengancam R2 Weekly
Prospek bullish masih terbuka selama harga emas bergerak di atas area 1831.79/1834.49 (Pivot Daily/R1 Weekly). Kondisi ini menempatkan 1851.36 (R2 Weekly) berada di dalam jangkauan sebagai target terdekat dalam jangka pendek.
Namun, waspadai kegagalan harga emas untuk bertahan di atas 1831.79. Ini bisa memancing aksi jual mengincar 1819.67 (S1 Daily) dan mendekati 1812.39 (Pivot Weekly).
EUR/USD: Bias jangka pendek negatif. Awasi level 1.1338
Level 1.1338 (Pivot Daily) menjadi fokus untuk diawasi pada hari ini. Aksi jual di bawah 1.1338 dapat memicu momentum bearish mengejar 1.1300 (S1 Weekly) hingga 1.1281 (S3 Daily).
Sedangkan, konfirmasi bullish membutuhkan penutupan candlestick H1/H4 di atas 1.1392 (Pivot Weekly). Skenario ini masih akan berisiko mengancam area 1.1434 (High 17 Januari).
GBP/USD: Bias jangka pendek cenderung negatif
Poundsterling masih berupaya naik mengejar 1.3652 (Pivot Weekly). Akan tetapi, level tersebut masih terus membatasi upside. Akselerasi di atas 1.3652 dibutuhkan untuk mendorong bullish menargetkan 1.3679 (R2 Daily) hingga 1.3691 (High 17 Januari).
Pada sisi downside, waspadai aksi jual di bawah 1.3616 (Pivot Daily). Pergerakan harga di bawah level itu dapat berisiko memancing sellers untuk menargetkan 1.3582 (S2 Daily) hingga 1.3553 (S1 Weekly).
