Rupiah spot berlanjut melemah pada perdagangan Rabu (22/2). Pergerakan rupiah sejalan dengan mayoritas mata uang di kawasan Asia, dimana investor cenderung wait and see menjelang rilis notulen rapat kebijakan moneter Federal Reserve (bank sentral AS/The Fed).
Notulen tersebut akan diumumkan lewat tengah malam nanti atau Kamis (23/2) dini hari pukul 02:00 WIB.
Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot terdepresiasi 10 poin atau 0,07% ke level Rp 15.200 per dolar AS.
Kurs referensi Jisdor (Jakarta Interbank Spot Dollar Rate) Bank Indonesia (BI) juga terdepresiasi pada hari ini. Kurs Jisdor berada di level Rp 15.218per dolar AS, melemah 0,26% dibandingkan dengan posisi Selasa (21/2).
Hingga pukul 15:00 WIB, sebagian besar mata uang di Asia tertekan terhadap dolar AS. Won Korea mencatat pelemahan terdalam yakni 0,70%. Berikutnya, dolar Taiwan melemah 0,30%.
Kemudian, yuan China melemah 0,21%. Pesso Filipina melemah 0,18%. Disusul, ringgit Malaysia yang terdepresiasi 0,11% terhadap dolar AS.