Rupiah Spot Melemah 19,5 Poin ke Rp 14.323,5 per Dolar AS – Rabu (12/1)

Rupiah Spot Hari Ini

Rupiah berlanjut tertekan pada hari ini, Rabu (12/1). Sebaliknya, dolar AS ditopang oleh kehati-hatian pelaku pasar yang cenderung wait and see menjelang rilis data inflasi AS.

Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot melemah 0.14 persen atau 19,5 poin ke posisi Rp 14.323,4 per dolar AS. Sepanjang hari ini rupiah bergerak di rentang 14.284,50 – 14.349,50,

Kurs referensi Jisdor (Jakarta Interbank Spot Dollar Rate) Bank Indonesia (BI) juga lesu pada hari ini. Kurs Jisdor BI berada di level Rp 14.302 per dolar AS, melemah 0,02% dari posisi Selasa (11/1).

Sejumlah pengamat mengatakan, pelaku pasar sedang mengalihkan fokus untuk mencermati data inflasi AS (Consumer Price Index) yang akan dirilis pukul 20:30 WIB hari ini.

Data tersebut diperkirakan berdampak tinggi mempengaruhi sentimen, lantaran investor membutuhkan data terbaru yang dapat mendukung rencana pengetatan kebijakan moneter Federal Reserve.

Hasil yang positif atau sesuai ekspektasi dari data inflasi AS tersebut dapat menyebabkan nilai tukar rupiah kembali tertekan terhadap dolar.

Dari dalam negeri, Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan mencatat harta bersih yang dilaporkan dalam Program Pengungkapan Sukarela (PPS) naik Rp 350 miliar dalam sehari menjadi Rp 1,39 triliun dari Rp 1,04 triliun, per 10 Januari 2022.

Nilai tersebut terdiri atas laporan harta bersih dalam negeri dan repatriasi sebesar Rp 1,19 triliun, harta yang diinvestasikan dalam Surat Berharga Negara sebesar Rp 73,65 miliar, dan harta di luar negeri sebesar Rp 129,48 miliar.

Sedangkan, pelapor yang tercatat telah mencapai 2.850 Wajib Pajak dengan nilai Pajak Penghasilan (PPh Final) sebesar Rp 167,01 miliar.

Sementara itu, informasi negatif tentang varian Omicron yang terus mengalami peningkatan, kembali membayangi pelaku pasar. Pemerintah memprediksi puncak kasus Omicron di Indonesia terjadi awal Februari mendatang. Kasus Omicron di Jakarta diperkirakan bisa mencapai 21 ribu dalam satu hari.

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *