Dolar Cetak Level Tertinggi Multi-Month, Pasar Fokus Simposium Jackson Hole

Dolar AS bergerak stabil terhadap beberapa mata uang utama lainnya di sesi New York sejauh ini setelah sukses menyentuh level tertinggi 9 1/2 bulan di tengah kekhawatiran virus Covid-19 yang dapat menghambat pemulihan global di saat bank sentral AS (Federal Reserve/The Fed) memberi isyarat untuk mulai mengurangi stimulus moneter era pandemi.

Hingga pukul 22:43 WIB, Indeks Dolar yang mewakili kekuatan USD terhadap beberapa mata uang utama lainnya sementara ini terpantau menguat tipis 0.04 persen di kisaran 96.60, di jalur kenaikan mingguan yang tertinggi dalam 8 pekan terakhir.

Penyebaran virus corona varian Delta yang sangat menular telah memicu kekhawatiran bahwa laju pemulihan ekonomi dari wabah pertama mungkin akan terhenti sejenak. Selain itu, Federal Reserve, bank sentral ekonomi terbesar di dunia dan pendorong pertumbuhan utama, memberikan sinyal untuk pelonggaran stimulus pembelian obligasi (tapering).

Analis ING mengatakan: “Opini The Fed adalah salah satu glide-path menuju tapering dan sepertinya banyak permintaan terhadap dolar yang datang dari investor yang menarik diri dari pertumbuhan di luar AS.”

Kekhawatiran atas varian Delta Covid-19 dan ekspektasi tapering bank sentral AS menyebabkan fokus investor sekarang ini beralih ke simposium (konferensi/pertemuan bank-bank sentral tahunan) Jackson Hole yang akan digelar The Fed pada akhir minggu depan, untuk mencari petunjuk lebih lanjut terkait kebijakan moneter dari beberapa bank sentral terkemuka di dunia.

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *