Dolar AS Berbalik Melemah Setelah Rilis Data GDP Inggris

Sempat menguat di awal perdagangan hari ini, Senin (12/12), Dolar AS berbalik melemah di sesi Eropa setelah rilis data Gross Domestic Product (GDP) Inggris. Sementara itu, pasar terlihat masih berhati-hati menjelang rilis putusan kebijakan beberapa bank sentral utama pada pekan ini.

Hingga pukul 21:20 WIB, Indeks Dolar AS yang mewakili kekuatan USD terhadap sejumlah mata uang utama lainnya terpantau melemah 0.14% di kisaran level 104.78.

INDEKS DOLAR AS – TIME FRAME DAILY

Office for National Statistics (ONS) Inggris melaporkan hari ini bahwa GDP di bulan Oktober tumbuh 0.5% mom (month-over-month), melebihi ekspektasi 0.4% mom. Sektor jasa tumbuh 0.6% mom, menjadi penopang pertumbuhan GDP Inggris.

Sementara itu, beberapa bank sentral utama akan mengumumkan kebijakan moneternya yang menjadi fokus pasar untuk pekan ini. Antara lain adalah Federal Reserve (The Fed/bank sentral AS), Swiss National Bank (SNB/bank sentral Swiss), European Central Bank (ECB/bank sentral Uni Eropa) dan Bank of England (BoE/bank sentral Inggris).

Bank sentral tersebut diperkirakan akan menaikkan suku bunga acuannya sebanyak 50 basis poin (bps).

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *