Dolar Masih Terkoreksi Setelah Rilis Beberapa Data AS

Dolar sejauh ini masih tercatat melemah setelah rilis beberapa data AS di sesi New York, Kamis (20/10). Padahal, Dolar AS menguat lumayan tajam pada penutupan perdagangan Rabu (19/10) dengan kenaikan 0.81%.

Hingga pukul 23:45 WIB, Indeks Dolar AS yang mewakili kekuatan USD terhadap sejumlah mata uang utama lainnya terpantau melemah 0.22% di kisaran level 112.66.

INDEKS DOLAR AS TIME FRAME DAILY

Dari chart Daily di atas, terlihat bahwa Indeks Dolar AS cenderung bergerak sideways dalam 6 hari perdagangan terakhir, namun dengan outlook jangka pendek/menengah yang tetap positif menjaga potensi bullish selama bergerak di atas kurva MA-50.

Sementara itu, data AS yang dirilis hari ini menunjukkan bahwa aktivitas bisnis sektor manufaktur Philadelphia pada periode Oktober terkontraksi ke level -8.7, lebih kecil dari ekspektasi -5.0. Data bulan sebelumnya berada di level -9.9.

Klaim pengangguran (Unemployment Claims) AS untuk periode pekan yang berakhir 15 Oktober mencatatkan jumlah klaim sebanyak 214K, lebih rendah dari ekspektasi 229K. Angka tersebut masih lebih kecil atau menunjukkan penurunan jumlah klaim dibandingkan pekan sebelumnya di angka 226K.

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *