IHSG Naik 43 Poin; Investor Asing Beli Saham BMRI, BBCA & SMMA

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mampu menguat pada hari ini, Kamis (16/6), seiring dengan aksi beli investor asing yang membukukan net buy atau beli bersih senilai Rp 397,52 miliar di seluruh pasar.

IHSG menguat 0,62% atau 43,28 poin ke level 7.050,33 pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), ditopang kenaikan 10 indeks sektoral.

Sektor yang naik paling tinggi adalah sektor energi (2,25%). Selanjutnya, sektor perindustrian (1,24%), diikuti sektor barang konsumsi nonprimer (1,18%).

Total volume transaksi di BEI mencapai 28,77 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 17,69 triliun. Sebanyak 326 saham menguat, 206 melemah dan 154 saham jalan di tempat.

Asing mencatat net buy terbanyak pada saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) sebesar Rp 313,7 miliar. Disusul, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 111,6 miliar dan PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA) Rp 45,6 miliar.

Saham dengan net sell terbesar asing adalah PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) senilai Rp 103,6 miliar. Berikutnya, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) Rp 62,2 miliar dan PT Astra International Tbk (ASII) Rp 87,7 miliar.

Sementara itu, sejumlah analis mengatakan, IHSG mampu menguat usai putusan kenaikan suku bunga oleh Federal Reserve (bank sentral AS/The Fed) lantaran pasar sudah mengantisipasinya. Selain itu, ancaman resesi memang nyata terjadi karena inflasi. Sehingga, pasar saham justru merespons positif kebijakan The Fed.

Penguatan IHSG hari ini juga terkerek oleh kenaikan bursa saham global dan regional. Dari dalam negeri, rasio utang Indonesia terhadap PDB yang mengalami penurunan menjadi 32,5% serta fundamental ekonomi yang semakin solid, menjadi katalis positif bagi IHSG.

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *