Pound masih terpantau melemah di hadapan Dolar AS pada perdagangan Jumat (21/4), setelah rilis data terbaru yang menunjukkan bahwa PMI sektor manufaktur Inggris merosot ke level terendah 4 bulan.
Hingga pukul 19:55 WIB, GBP/USD tercatat turun 0.26% di kisaran level 1.2412.
S&P Global melaporkan hasil survei terbaru pada hari ini bahwa Purchasing Manager’s Index (PMI) sektor manufaktur Inggris terkontraksi lebih rendah dari 47.9 ke level 46.6 di bulan April, lebih kecil dari ekspektasi 48.3. Sementara, PMI sektor jasa Inggris berekspansi dari 52.9 ke level 54.9.
Dari chart H1 di atas, outlook dalam jangka pendek sejauh ini masih negatif. Level 1.2409 (S1 Daily) menjadi fokus untuk memonitor aksi jual di bawahnya.
Sedangkan, pada sisi upside, konfirmasi bullish membutuhkan aksi beli atau penutupan candle H1 di atas 1.2435. Skenario ini bisa memicu momentum untuk menjangkau kisaran 1.2472 (R1 Daily) dan level psikologis 1.2500.