Dolar AS bergerak menguat di sesi New York hari ini, Senin (6/2), memperpanjang kenaikan dua hari berturut-turut pada pekan lalu, ditopang oleh rilis data tenaga kerja data PMI sektor jasa AS yang dirilis Jumat (3/2).
Hingga pukul 23:50 WIB, Indeks Dolar AS yang mengukur kinerja USD terhadap beberapa mata uang utama lainnya terpantau menguat 0.65% di kisaran level 103.66.
Seperti yang terlihat pada chart Daily di atas, Indeks Dolar AS bangkit dari level terendah 9 bulan dan bergerak naik ke level tertinggi 1 bulan.
Data tenaga kerja dan PMI sektor jasa AS yang dirilis Jumat pekan lalu, masih menjadi pendorong menguatnya Dolar AS. Dua data tersebut menunjukkan output yang positif melebihi ekspektasi sekaligus memberikan pesan ke pelaku pasar bahwa Federal Reserve (The Fed/bank sentral AS) masih memiliki ruang yang cukup untuk melanjutkan kenaikan suku bunga.