Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menghijau hari ini, Selasa (3/1), meski investor asing masih mencetak net sell senilai sekitar Rp 146, 49 miliar di seluruh pasar.
IHSG ditutup menguat 37,77 poin atau 0,55% ke 6.888,75 pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), seiring naiknya sembilan indeks sektoral.
Sektor yang naik paling besar adalah sektor infrastruktur, yakni 1,97%. Berikutnya, sektor barang baku naik 1,75% dan sektor kesehatan naik 1,51%.
Total volume perdagangan saham di BEI mencapai 18,58 miliar saham dengan total nilai Rp 7,96 triliun. Sebanyak 281 saham bergerak menguat, 252 melemah dan 173 saham stagnan.
Top gainers LQ45 hari ini:
- PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) (8,56%)
- PT XL Axiata Tbk (EXCL) (8,29%)
- PT Barito Pacific Tbk (BRPT) (5,88%)
Top losers LQ45 hari ini:
- PT Bank Jago Tbk (ARTO) (-2,48%)
- PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) (-1,95%)
- PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) (-1,82%)
Sementara itu, bursa saham Asia ditutup beragam pada hari ini, menyusul data Purchasing Manager’s Index (PMI) manufaktur China yang masih berkontraksi di level 49.0 di bulan Desember 2022, lebih kecil dari sebelumnya pada November 2022 di angka 49,4. Namun, angka ini masih sedikit lebih baik dari perkiraan pasar sebelumnya yang memprediksi PMI manufaktur China akan berkontraksi ke level 48,8.
Tercatat, indeks Hang Seng Hong Kong ditutup melonjak 1,84% ke posisi 20.145,289 dan Shanghai Composite China menguat 0,88% ke 3.116,51.
Sedangkan, indeks Straits Times Singapura ditutup turun 0,17% ke 3.245,8. ASX 200 Australia anjlok 1,31% ke 6.946,2, dan KOSPI Korea Selatan melemah 0,31% ke level 2.218,68.