IHSG Lengser 35,79 Poin di Awal Pekan Meski Investor Asing Catat Net Buy

Mengawali perdagangan untuk pekan ini, Senin (28/11), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) lengser cukup tajam meskipun investor asing membukukan net buy Rp 429,87 miliar di seluruh pasar.

Sementara itu, bursa saham di kawasan Asia-Pasifik ditutup berjatuhan pada hari ini, di mana ketegangan di China akibat kebijakan pembatasan wilayah (lockdown) ketat pandemi Covid-19 membuat investor menjadi khawatir.

IHSG melemah 0,51% atau 35,79 poin ke 7.017,36 pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), terseret penurunan tujuh indeks sektoral.

Sektor teknologi menjadi sektor yang turun paling dalam, yakni -3,83%. Berikutnya, sektor infrastruktur -1,29%. Sektor transportasi dan logistik -1,01%. Sektor barang baku -0,95%. 

Total volume transaksi bursa mencapai 21,66 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 12,32 triliun. Sebanyak 327 saham melemah, 196 bergerak menguat dan 183 saham stagnan.

Saham dengan net buy terbesar asing hari ini adalah saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 338,57 miliar. Diikuti, PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) Rp 55,45 miliar dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 51,37 miliar.

Saham dengan net sell terbesar asing adalah PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) Rp 63,32 miliar. Disusul, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp 58,26 miliar dan PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) Rp 37,05 miliar.

Top gainers LQ45 hari ini :

  1. PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) 3,85%
  2. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) 3,25%
  3. PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) 2,59%

Top losers LQ45 hari ini:

  1. PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) -6,67%
  2. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) -6,62%
  3. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) -6,49%

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *