Consumer Confidence AS di Bawah Ekspektasi, Dolar Terkoreksi Tajam

Dolar terkoreksi makin tajam di sesi New York hari ini, Selasa (25/10), menyusul rilis data kepercayaan konsumen AS (Consumer Confidece) yang mengecewakan.

Hingga pukul 21:49 WIB, Indeks Dolar AS yang mewakili kekuatan USD terhadap sejumlah mata uang utama lainnya terpantau melemah 0.91% di kisaran level 110.98.

Indeks Dolar AS Time Frame DAILY

Conference Board Inc. melaporkan hasil survei terbarunya pada hari ini, bahwa indeks kepercayaan konsumen AS turun dari 107.8 ke level 102.5 untuk periode Oktober, di bawah ekspektasi 105.9.

Direktur Senior Indikator Ekonomi Conference Board, Lynn Franco, mengatakan: “Kepercayaan konsumen turun pada Oktober, setelah naik pada Agustus dan September. Present Situation Index turun tajam, menunjukkan pertumbuhan ekonomi melambat di awal kwartal ke-empat. Expectations Index jangka pendek tetap suram, masih bertahan di bawah level 80, level yang terkait dengan resesi, menunjukkan risiko resesi yang cenderung meningkat.”

“Kekhawatiran terkait inflasi, yang surut sejak Juli, meningkat lagi, dimana harga bahan bakar dan makanan adalah faktor pendorong utama. Niat untuk pergi berlibur mereda, tapi keinginan untuk membeli rumah, mobil, dan peralatan-peralatan mahal semuanya meningkat.”

“Ke depan, tekanan inflasi akan terus menjadi hambatan kuat bagi kepercayaan dan belanja konsumen, yang dapat mengakibatkan musim liburan yang menantang bagi penjualan ritel. Mengingat persediaan sudah ada, tapi jika permintaan turun, itu dapat mengakibatkan diskon besar-besaran yang akan mengurangi margin keuntungan bagi para penjual ritel.” lanjutnya menambahkan.

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *