Dolar AS Kehilangan Tenaga, Secara Teknikal Wajar Bila Terkoreksi

Dolar AS terpantau melemah terhadap beberapa mata uang utama lainnya di sesi New York hari ini, Rabu (28/9), setelah kehilangan tenaga untuk melanjutkan reli tiga hari berturut-turut. Apakah akan terkoreksi lebih rendah? Sepertinya demikian. Wajar apabila Dolar AS terkoreksi karena berada di posisi yang sangat overbought pada time frame Daily.

Hingga pukul 21:57 WIB, Indeks Dolar AS yang mewakili kekuatan USD terhadap sejumlah mata uang utama lainnya tercatat melemah 0.33% di kisaran level 113.80.

Indeks Dolar AS (Time Frame DAILY)

Pada chart Daily, terlihat bahwa Indeks Dolar AS berada jauh di atas MA-50. Sementara, indikator RSI berada di wilayah yang tergolong sangat overbought. Selain itu, kita sedang menuju penutupan perdagangan di akhir bulan September. Sehingga, secara teknikal adalah termasuk wajar apabila Indeks Dolar mengalami koreksi.

Tapi dalam jangka menengah hingga jangka panjang, koreksi Dolar AS sepertinya tidak akan mempengaruhi bias uptrend. USD masih akan didukung oleh kenaikan suku bunga yang agresif dari Federal Reserve (bank sentral AS/The Fed) hingga tahun depan. Kekhawatiran pasar atas potensi resesi global akibat kebijakan bank sentral AS tersebut justru juga turut menopang aset safe-haven Dolar.

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *