Sempat melanjutkan bullish di sesi Eropa hari ini, Selasa (16/8), dalam upaya untuk memperpanjang rebound 2 hari beruntun sebelumnya. Tapi kemudian Dolar AS bergerak turun mengikis penguatannya dimana investor tampaknya cenderung wait and see menjelang data Retail Sales AS dan FOMC yang akan diumumkan besok.
Hingga pukul 22:55 WIB, Indeks Dolar AS yang mewakili kekuatan USD terhadap beberapa mata uang utama lainnya terpantau menguat tipis 0.03% di kisaran level 106.52.
Dolar AS sempat menguat menyusul data ekonomi Zona Euro yang menunjukkan bahwa neraca perdagangan di bulan Juni 2022 mengalami defisit dengan angka €-30.8 miliar, di bawah ekspektasi €-22.2 miliar. Data bulan sebelumnya mencatatkan angka €-27.2.
Masih dari Zona Euro, survei Economic Sentiment untuk periode hingga Agustus 2022, mencatatkan penurunan dari -51.1 ke level -55.3, di bawah ekspektasi -52.7.