Harga emas bergerak naik pada hari ini, Kamis (4/8), menyusul terhentinya reli Indeks Dolar AS dalam 2 hari terakhir. Investor tampaknya mengabaikan komentar hawkish dari dua pejabat Federal Reserve (bank sentral AS/The Fed) pada Selasa (2/8) yang sempat mendorong ekspektasi kenaikan suku bunga yang lebih besar tahun ini.
Presiden Fed San Francisco Mary Daly dan Presiden Fed Chicago Charles Evans mengatakan bahwa inflasi belum mereda di negara itu. Kedua pejabat itu mengisyaratkan kemungkinan akan menaikkan suku bunga lebih jauh untuk meredam kenaikan harga-harga.
Sementara itu, pelaku pasar juga sedang menanti data tenaga kerja AS yang akan dirilis besok atau Jumat (5/8). Data tersebut diperkirakan berdampak tinggi mempengaruhi sentimen.
Hingga pukul 21:14 WIB, harga emas di pasar spot (XAU/USD) terpantau menguat 1.17% di kisaran level 1785.90.
Dari gambar di atas, momentum bullish untuk perdagangan pada hari ini masih tetap terjaga selama harga emas bergerak di atas R2 Daily (1782.81). Target terdekatnya adalah R3 Daily (1792.85). Potensi untuk menjangkau kisaran 1800.00 menjadi cukup terbuka apabila harga emas naik menembus 1792.85.