Harga emas bergerak sideways dengan kecenderungan bearish pada hari ini, Selasa (21/6). Sempat naik menyentuh Pivot Weekly (1841.47), tapi kemudian turun lagi di bawah Pivot Daily (1839.01) dan bahkan menyenggol S1 Daily (1831.88). Kondisi ini menyebabkan outlook jangka pendek masih tetap negatif.
Tapi yang barangkali cukup menarik untuk disimak adalah kurva MA-55 (H1) sekarang telah berada di atas MA-200 (H1). Sehingga, masih ada kemungkinan bagi harga emas untuk bergerak naik.
Dari gambar di atas, terlihat bahwa kurva MA-55 sekarang mengambil posisi di atas MA-200. Namun, prospek bullish dalam jangka pendek membutuhkan konfirmasi, yakni breakout atau penutupan candlestick H1 di atas 1842.91 (R1 Daily). Skenario ini berpotensi mengubah bias sekaligus membuka jalan untuk naik mendekati 1850.04 (R2 Daily) sebagai target terdekatnya.
Sedangkan, pada sisi downside, momentum bearish memerlukan aksi jual di bawah 1831.88 (S1 Daily). Skenario ini dapat memicu penurunan yang lebih dalam menuju 1820.85 (S3 Daily).
Hingga pukul 19:38 WIB, Selasa (21/6), harga emas (XAU/USD) terpantau melemah tipis 0.10% di kisaran level 1836.63.