Euro dan Pound tertekan di hadapan Dolar AS pada hari ini, Selasa (7/6). Sementara, harga emas (Gold) mencoba bangkit dari pelemahan dua hari sebelumnya, meski penguatannya masih terbatas. Investor tampaknya cenderung berhati-hati menjelang putusan kebijakan moneter European Central Bank (ECB) yang dijadwalkan Kamis dan data inflasi AS yang akan dirilis Jumat.
Hingga pukul 20:48 WIB, EUR/USD tercatat turun 0.05%. GBP/USD turun tipis 0.02%. Sedangkan, Gold (XAU/USD) menguat 0.40%.
EUR/USD: Mencoba kikis pelemahan, tapi bias jangka pendek masih negatif
Sempat merosot mendekati 1.0642 (S2 Daily), tapi kemudian menemukan reaksi buyers dan naik lagi di atas 1.0668 (S1 Daily). Akan tetapi, bias jangka masih tetap negatif untuk sementara ini selama harga bergerak di bawah 1.0711 (Pivot Weekly). Sementara itu, level 1.0668 menjadi fokus untuk memantau aksi harga berikutnya. Pergerakan harga di bawah 1.0668 akan kembali berisiko menarik minat sellers. Sebaliknya, aksi harga di atas 1.0711 berpotensi mengubah bias sekaligus membuka jalan untuk menjangkau kisaran 1.0736 (R1 Daily) hingga 1.0752 (High 6 Juni).
GBP/USD: Bias jangka pendek masih negatif
Seperti halnya Euro, Pound Inggris juga mencoba untuk bangkit terhadap Dolar AS. Akan tetapi, bias jangka pendek masih negatif untuk sementara ini, selama harga bergerak di bawah 1.2534 (Pivot Weekly). Pada sisi downside, level 1.2476 (S1 Daily) jadi fokus untuk mewaspadai aksi jual. Sebaliknya, penutupan candlestick H1 di atas 1.2534 berpotensi mendorong harga naik mendekati kisaran 1.2577 (R1 Daily).
XAU/USD: Berpotensi mengubah bias jadi positif
Berusaha bangkit dari dua hari pelemahan beruntun sebelumnya, harga emas punya kemungkinan yang cukup besar untuk mengubah bias menjadi positif, terutama apabila mampu menutup candlestick H1 di atas 1851.22 (Pivot Weekly). Skenario ini memberikan peluang untuk mendekati kisaran 1857.82 (High 6 Juni) atau bahkan melaju ke area 1864.11 (R2 Daily).
