Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik cukup tajam pada hari ini, Selasa (25/5), setidaknya lumayan mampu mengikis pelemahan sehari sebelumnya. Sementara itu, investor asing melancarkan aksi jual dengan net sell yang mencapai Rp 55,35 miliar di seluruh pasar.
IHSG ditutup menguat 73,36 poin atau 1,07% ke level 6.914,14 pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI). Penguatan IHSG ditopang kenaikan sembilan indeks sektoral.
Sektor yang naik paling tinggi adalah IDX Sektor Transportasi (6,42%), IDX Sektor Energi (2,23%) dan IDX Sektor Barang Baku (1,87%).
Total volume perdagangan saham di bursa hari ini mencapai 22,43 miliar saham dengan total nilai Rp 16,45 triliun. Sebanyak 272 saham naik, 261 melemah dan 162 saham stagnan.
Asing mencatat net sell terbesar pada saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) yang mencapai Rp 165,4 miliar. Disusul, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) Rp 158,6 miliar dan PT Astra International Tbk (ASII) Rp 114,2 miliar.
Sedangkan saham dengan net buy terbesar asing adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 167,3 miliar, Berikutnya, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 74,5 miliar dan PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA) Rp 65,1 miliar.
Berbanding terbalik dengan penguatan IHSG, bursa Asia-Pasifik malah berguguran hari ini, di mana pasar global masih berjuang untuk mempertahankan relinya.
Tercatat, indeks Nikkei Jepang ditutup merosot 0,94% ke level 26.748,14. Hang Seng Hong Kong lengser 1,75% ke 20.112,1. Shanghai Composite China anjlok 2,41% ke 3.070,93.
Berikutnya, Straits Times Singapura melemah 0,58% ke 3.195,04. ASX 200 Australia turun 0,28% ke 7.128,8, dan KOSPI Korea Selatan turun 1,57% ke 2.605,87.