Rupiah berlanjut lesu di hadapan dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Selasa (29/3). Sementara itu, sebagian besar mata uang di Asia justru menguat.
Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup melemah 10,5 poin atau 0.07 persen ke level Rp 14.370 per dolar AS. Ini menjadikan rupiah menjadi mata uang yang turun paling dalam di Asia.
Kurs referensi Jisdor (Jakarta Interbank Spot Dollar Rate) Bank Indonesia (BI) juga tak bertenaga hari ini. Kurs Jisdor berada di level Rp 14.364 per dolar AS, terdepresiasi 0,02 persen dibanding posisi Senin (28/3).
Hingga pukul 15.00 WIB, mayoritas mata uang Asia terapresiasi terhadap dolar AS. Won Korea Selatan memimpin penguatan setelah ditutup naik 0,64%. Selanjutnya, yen Jepang menguat 0,24%. Baht Thailand naik 0,18%. Disusul, rupee India yang terangkat 0,09%.