Harga emas (Gold) di pasar spot terbang hari ini, Kamis (24/3), menyusul informasi terbaru yang menyebutkan bahwa NATO dan AS bersiap untuk mengantisipasi risiko insiden nuklir Rusia. Selain itu, Presiden AS Joe Biden menyampaikan kepada NATO bahwa ia mendukung penambahan pasukan di front Timur.
Berita tersebut juga menyebabkan Euro dan Pound tertekan dan sejauh ini masih melemah di hadapan Dolar AS.
Hingga pukul 21:28 WIB, Gold (XAU/USD) terpantau menguat 0.89 persen. EUR/USD turun 0.20 persen dan GBP/USD turun 0.21 persen.
XAU/USD: Bias jangka pendek positif. Masih berisiko bullish menuju 1969.49
Momentum bullish masih terjaga selama harga emas bergerak di atas 1949.85 (High 17 Maret). Kondisi ini berpotensi melanjutkan kenaikan menuju 1969.49 (R2 Daily) hingga 1975.44 (R1 Weekly).
EUR/USD: Bias jangka pendek negatif, tapi support 1.0960 masih bertahan
Euro terdesak, tapi kondisinya masih sama seperti kemarin. Support 1.0960 (Low 22 Maret) masih bertahan. Sehingga, breakout atau penutupan candlestick H1 di bawah level itu dibutuhkan untuk memicu bearish yang berpotensi menargetkan 1.0920 (S1 Weekly).
GBP/USD: Bias jangka pendek masih positif
Kondisi teknikal juga sama seperti kemarin. Pasangan mata uang ini bergerak di bawah Pivot Daily (1.3224). Namun, bias jangka pendek masih positif sejauh ini.
Harga masih akan berisiko turun menyentuh 1.3151 (S1 Daily) hingga berupaya menjangkau 1.3128 (Pivot Weekly), tapi waspadai respons buyers di area tersebut yang dapat mendorong harga naik mendekati Pivot Daily (1.3224).
