Rupiah Spot Menguat Tipis 1,5 Poin ke Level Rp 14.346,5 per Dolar AS – Rabu (23/3)

Rupiah menguat tipis di hadapan dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Rabu (23/3). Pergerakannya berbanding terbalik dengan mata uang Asia yang mayoritas cenderung melemah.

Pengamat mengatakan, rupiah kali ini ditopang oleh keberhasilan pemerintah RI menerbitkan global bond senilai US$1,75 miliar, di tengah volatilitas pasar akibat kenaikan suku bunga The Fed dan dampak perang Rusia-Ukraina.

Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup menguat 1,5 poin atau 0.01 persen ke level Rp 14.346,5 per dolar AS.

Kurs referensi Jisdor (Jakarta Interbank Spot Dollar Rate) Bank Indonesia (BI) juga terapresiasi hari ini. Kurs Jisdor berada di level Rp 14.351 per dolar AS, menguat tipis 0,05 persen dibandingkan Selasa (22/3).

Hingga pukul 15.00 WIB, baht Thailand menjadi mata uang dengan pelemahan terdalam di Asia setelah anjlok 0,4% terhadap dolar AS. Disusul, yen Jepang yang melemah 0,22%.

Sedangkan won Korea Selatan menjadi mata uang dengan penguatan terbesar setelah ditutup melonjak 0,37%. Diikuti, peso Filipina yang ditutup menguat 0,1% terhadap dolar AS.

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *