Reli Dolar Tertahan untuk Saat Ini, Pasar Menunggu Putusan ECB

Reli Dolar AS tertahan untuk sementara ini pada perdagangan Selasa (8/3). Sementara, Euro bergerak sedikit di atas level terendah 22 bulan di tengah konflik Rusia-Ukraina yang mengancam ekonomi Eropa.

Hingga pukul 23:05 WIB, Indeks Dolar AS yang mengukur kekuatan USD terhadap sejumlah mata uang utama lainnya terpantau melemah 0.09 persen di kisaran level 99.15.

Analis ING mengatakan: “Seberapa rendah EUR/USD berisiko turun? Level support tampaknya berada di kisaran 1.0760/70 dan kemudian terendah Maret 2020 di 1.0640. Tetapi mungkin pada saat seperti kondisi sekarang, level 1,0500 tampaknya menjadi lebih relevan.”

Bukan hanya safe-haven Dolar AS yang diuntungkan aksi penghindaran risiko akibat dari ketidakpastian global. Mata uang Franc Swiss juga diburu investor dan menjadi setara pada hari ini untuk pertama kalinya dalam tujuh tahun. Hal ini mendorong Swiss National Bank (SNB) untuk menyatakan bahwa mereka siap mengintervensi dan mengatasi penguatan Franc dengan cepat.

Sementara itu, European Central Bank akan menggelar rapat kebijakan pada hari Kamis. Namun, Euro kemungkinan tidak mendapat dukungan karena adanya risiko perlambatan pertumbuhan akibat konflik Rusia-Ukraina. Selain itu, kenaikan harga komoditas juga dapat mendorong para pengambil kebijakan untuk menunda kenaikan suku bunga hingga akhir tahun 2022.

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *