IHSG Naik 11 Poin, Investor Asing Beli Saham BBCA, BBRI & ADRO

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bangkit dari pelemahan 3 hari beruntun, seiring aksi beli investor asing yang mencatat net buy Rp 587,87 miliar di seluruh pasar.

IHSG ditutup naik 0,17% atau 11,29 poin ke 6.658,36 pada akhir perdagangan Kamis (13/1). Sepanjang hari ini indeks bergerak di rentang 6626,34 – 6667,94.

Penguatan enam indeks sektoral mendukung IHSG. Indeks sektoral yang naik paling tinggi adalah sektor infrastruktur yang menguat 1,90%. Berikutnya, sektor perindustrian 1,28%. Sektor barang baku 0,77%. 

Sedangkan, lima sektor lainnya berakhir di zona merah. Indeks sektoral yang turun paling dalam adalah sektor teknologi yang lengser 3,33%. Berikutnya, sektor properti dan real estat turun 0,32%. Sektor barang konsumsi nonprimer turun 0,29%.

Total volume transaksi bursa mencapai 21,97 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 10,35 triliun. Sebanyak 272 saham turun harga. Sebanyak 243 saham menguat dan 168 saham flat.

Saham dengan net buy terbesar investor asing adalah PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sebesar Rp 165,3 miliar. Berikutnya, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 136,9 miliar. PT Adaro Energy Tbk (ADRO) Rp 89,6 miliar.

Saham dengan net sell terbesar asing adalah PT Bank Jago Tbk (ARTO) senilai Rp 76,2 miliar. Disusul, PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) Rp 38,6 miliar. PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA) Rp 37,9 miliar.

Sementara itu, bursa Asia ditutup bervariasi pada hari ini. Investor Asia memberikan respons yang berbeda atas melonjaknya kembali inflasi AS dan perkembangan Covid-19 global.

Indeks Shanghai Composite China ditutup anjlok 1,17% ke level 3.555,26. Nikkei merosot 0,96% ke 28.489,13. KOSPI Korea Selatan melemah 0,35% ke posisi 2,962.09.

Sedangkan, indeks Hang Seng Hong Kong naik 0,11% ke level 24.429,77. Straits Times (STI) Singapura menguat 0,14% ke 3.259,43.

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *