Pound Inggris menguat tajam terhadap Dolar AS di sesi New York, Kamis (16/3). Harga emas (Gold) juga demikian. Sementara, penguatan Euro terlihat masih terbatas.
Hingga pukul 22:30 WIB, GBP/USD terpantau naik 0.49 persen di kisaran 1.3323. EUR/USD naik 0.15 persen di posisi 1.1303. Gold (XAU/USD) menanjakn 1.07 persen di kisaran level 1795.08.
GBP/USD: Bias jangka pendek positif
Pound menemukan momentumnya saat berhasil naik menerobos 1.3282 (High 15 Desember). Sejauh ini harga telah menanjak melewati 1.3316 (R1 Weekly) dan bahkan berhasil menyentuh 1.3366 (R2 Weekly). Biasanya, fluktuasi seperti ini menjadi pertanda perubahan tren dalam jangka pendek.
Beberapa level yang barangkali layak untuk posisi buy (dengan Stop Loss ketat) saat harga turun, adalah 1.3316, 1.3301 (R1 Daily) dan 1.3282.
Pada sisi downside, konfirmasi bearish membutuhkan penutupan candlestick H1/H4 di bawah 1.3238 (Pivot Weekly).
EUR/USD: R1 Weekly masih bertahan dari aksi beli
Bias jangka pendek untuk sementara ini masih positif. Di sisi lain, level 1.1368 (R1 Weekly) bertahan dari aksi beli.
Namun, masih ada peluang untuk posisi buy apabila harga tetap bertahan di atas 1.1297 (Pivot Weekly).
Pada sisi downside, waspadai aksi jual jika candlestick H1/H4 ditutup di bawah 1.1269 (Pivot Daily). Skenario ini bisa mengancam area 1.1241 (S1 Weekly) dan round level 1.1200.
XAU/USD: Bias jangka pendek positif
Harga emas telah naik menembus 1793.80 (R1 Weekly) dan bahkan menyentuh 1797.87 (R2 Daily).
Bias jangka pendek yang bertendensi bullish masih valid selama harga emas bergerak di atas 1781.89 (Pivot Weekly).
Mencari posisi buy (dengan SL ketat) saat harga bergerak turun layak untuk dipertimbangkan, antara lain di level 1791.42 (High 13 Desember) dan 1787.44 (R1 Daily).
