IHSG Naik 46,74 Poin Meski Investor Asing Catat Net Sell

IHSG (Indeks Harga Saham Gabungan) berupaya bangkit setelah merosot tajam pada perdagangan Jumat pekan lalu. Sementara itu, investor asing mencatat net sell Rp 1,17 triliun. Dari total net sell, sebanyak Rp 1,03 triliun merupakan jual bersih di pasar reguler.

IHSG menguat 0,71% atau bertambah 46,74 poin ke 6.608,29 pada akhir perdagangan Senin (29/11). Sepanjang hari ini indeks bergerak di rentang 6487,75 – 6617,29.

Saham dengan net sell terbesar asing adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) yang mencapai Rp 282,9 miliar. Berikutnya, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 179,3 miliar dan PT Astra International Tbk (ASII) Rp 173,2 miliar.

Sedangkan saham dengan net buy terbesar asing adalah PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) sebesar Rp 141,7 miliar. Disusul, PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) Rp 30,8 miliar dan PT Bank Aladin Syariah Tbk (BANK) Rp 18,3 miliar.

Bursa Asia mayoritas berguguran pada hari ini karena pelaku pasar di Asia masih mengkhawatirkan varian baru virus corona (Covid-19), yakni Omicron. Hanya IHSG yang berhasil parkir di zona hijau.

Tercatat, indeks Nikkei Jepang ditutup merosot 1,63% ke level 28.283,92. Straits Times Singapura anjlok 1,44% ke 3.120,58. Hang Seng Hong Kong lengser 0,92% ke 23.852,24. KOSPI Korea Selatan tergelincir 0,92% ke 2.909,32. Shanghai Composite China turun tipis 0,04% ke 3.562,70.

Indeks Nikkei memimpin pelemahan bursa utama Asia setelah pernyataan PM Jepang, Fumio Kishida. Ia mengatakan Jepang akan melarang masuk warga negara asing mulai 30 November. Langkah ini untuk menangkal varian Omicron.

Indeks Hang Seng juga melorot nyaris 1% setelah otoritas kesehatan Hong Kong melaporkan dua kasus Covid-19 varian Omicron pekan lalu.

Varian baru ini sebelumnya bernama B.1.1.529. Jenis ini pertama kali terdeteksi di Afrika Selatan. World Health Organization (WHO) menyebutnya sebagai varian yang mengkhawatirkan (variant of concern). Ini karena Omicron memiliki sejumlah besar mutasi. Selain Hongkong, varian ini juga ditemukan di Inggris, Israel, Belgia dan Belanda.

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *