Sesi New York: Pound di dukung CPI Inggris, Euro masih rentan bearish

Pound berupaya memperpanjang rebound dari 1.3352 (Low 12 November) setelah rilis data inflasi Inggris hari ini, Rabu (17/11). Sementara, Euro masih rentang bearish. Sedangkan Gold (XAU/USD) masih mempertahankan penguatannya di sesi New York.

Dari Inggris, Consumer Price Index (CPI) berbasis tahunan untuk periode Oktober dilaporkan naik dari 3.1% ke angka 4.2% yoy (year-over-year). Angka itu melebihi ekspektasi 3.9% yoy. Inflasi inti (Core CPI) tumbuh dari 2.9% ke 3.4% yoy, di atas ekspektasi 3.1% yoy.

Hingga pukul 20:54 WIB, GBP/USD terpantau naik 0.23% di kisaran 1.3455. Di saat yang sama, EUR/USD turun 0.15% di posisi 1.1303. Sementara, Gold (XAU/USD) menguat 0.65% di kisaran level 1861.60.

GBP/USD: Bias jangka pendek cenderung bullish

Bergerak sedikit di atas 1.3454 (Pivot Weekly) dan berkutat di kisaran area kurva MA-200 (H1), ini menempatkan bias jangka pendek menjadi netral dengan kecenderungan bullish.

Pergerakan harga terhadap MA-200 (H1) yang sekarang berlokasi di 1.3459, menjadi penentu. Penutupan candlestick H1 atau H4 di atas 1.3459 berpotensi memicu kenaikan yang lebih tinggi menuju 1.3499 (R2 Daily) hingga 1.3556 (R1 Weekly).

Pada sisi downside, skenario bearish membutuhkan penutupan candlestick H1/H4 di bawah 1.3432 (Pivot Daily). Skenario ini akan berisiko memicu aksi jual mengejar 1.3392 (S1 Daily) dan mengancam 1.3352 (Low 12 November).

EUR/USD: Bias jangka pendek masih negatif

Sempat berupaya naik mengejar 1.3336 (Pivot Daily), tapi buyers kehilangan tenaga. Harga melorot lagi di bawah 1.1317 (S2 Weekly).

Pada sisi downside, pasangan mata uang ini kembali rentan bearish apabila diperdagangkan di bawah 1.1317. Target terdekat dari aksi jual adalah 1.1258 (S2 Daily) dan berikutnya adalah 1.1203 (S3 Weekly).

Pada sisi upside, penutupan candlestick H1/H4 di atas 1.3336 dibutuhkan untuk mengurangi tekanan bearish. Skenario ini bisa memperpanjang recovery menuju 1.1379 (S1 Weekly).

XAU/USD: Bias jangka pendek masih positif

Sempat merosot menguji breakout 1848.32 (Pivot Weekly) pada perdagangan Selasa (16/11), tapi buyers merespons dari area itu.

Level 1858.82 (PIvot Daily) sekarang menjadi fokus guna memantau pergerakan harga emas untuk hari ini.

Di atas 1858.82 membuka jalan untuk mengincar area 1868.12 (R1 Daily). Akan tetapi, area itu masih membatasi upside harga emas sejauh ini. Namun, akselerasi atau penutupan candlestick H1/H4 di atas 1868.12 berisiko memicu bullish menguji 1876.99 (High 16 November).

Sebaliknya pada sisi downside, kegagalan harga emas untuk bertahan di atas 1858.82 akan sekali lagi berpotensi mengancam 1848.32 (Pivot Weekly) .

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *