Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil naik cukup tajam pada hari ini, Rabu (3/11), seiring aksi beli investor asing yang mencatat net buy Rp 158,97 miliar di seluruh pasar.
Pergerakan IHSG masih dipengaruhi oleh ekspektasi investor terhadap laporan keuangan kuartal III/2021 dari para emiten. Sementara itu, investor akan mencermati putusan kebijakan The Fed terkait tapering.
IHSG ditutup menguat 58,85 poin atau 0,91% ke 6.552,13 pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI). Sepanjang hari ini indeks bergerak di rentang 6485,25 – 6561,81.
Saham dengan net buy terbesar investor asing adalah PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) yang mencapai Rp 148,6 miliar. Berikutnya, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) Rp 129,1 miliar dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 108,4 miliar.
Saham dengan net sell terbesar asing adalah PT Astra International Tbk (ASII) senilai Rp 178,3 miliar. Disusul, PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp 76,2 miliar dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 68 miliar.
Sementara itu, mayoritas bursa saham Asia berguguran. Hanya IHSG yang berhasil parkir di zona hijau. Ini lantaran investor menimbang sentimen dari pengurangan pembelian obligasi pemerintah Amerika Serikat (AS) atau tapering oleh bank sentral AS.
Indeks Hang Seng Hong Kong ditutup melemah 0,3% ke level 25.024,75. Shanghai Composite China terkoreksi 0,2% ke 3.498,54. Berikutnya, Straits Times Singapura terpangkas 0,39% ke 3.219,69 dan KOSPI Korea Selatan ambruk 1,25% ke 2.975,71.