CPI AS Melebihi Ekspektasi, Pasar Menunggu FOMC

Dolar AS sempat melaju usai rilis data inflasi AS hari ini, Rabu (13/10). Tapi kemudian kembali tergelincir, dimana investor cenderung menunggu pengumuman notulen FOMC.

Hingga pukul 22:14 WIB, Indeks Dolar AS terpantau melemah 0.37% di kisaran level 94.17.

Adapun pada perdagangan Selasa (12/10), Indeks Dolar ditutup menguat 0.16% ke posisi 94.51.

Bureau of Labor Statistics (BLS) melaporkan bahwa Consumer Price Index (CPI) naik ke angka 0.4% mom (month-over-month) di bulan September, melebihi ekspektasi 0.3%. Core CPI naik 0.2% mom, sesuai perkiraan.

Secara tahunan (year-over-year), CPI naik ke angka 5.4% yoy, melebihi ekspektasi 5.3% yoy. Sedangkan Core CPI naik 4.0%, sesuai perkiraan.

Investor tampaknya sudah bisa memprediksi kenaikan inflasi harga konsumen AS. Sehingga, Greenback kembali lanjut melemah. Kemudian, pelaku pasar mengalihkan fokus pada pengumuman notulen rapat The Fed yang dijadwalkan Kamis (14/10) dini hari pukul 01:00 WIB.

Minh Trang, trader senior di Sillicon Valey Bank, mengatakan: “CPI AS di atas ekspektasi, tapi itu tidak mengejutkan. Anda tak perlu melihat jauh, cukup ke supermarket atau pompa bensin untuk mengetahui naiknya harga konsumen.”

“Ini akan memberikan lebih banyak tekanan kepada The Fed agar mengubah kebijakan moneter terkait tapering. Termasuk kemungkinan suku bunga yang lebih tinggi.” imbuhnya.

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *