Strategi day trading dengan bantuan indikator MACD dan MA-100 pada time frame H1 adalah termasuk sistem yang cukup sederhana dan mudah dipahami. Prosedurnya tidak rumit dan efektif untuk meraih profit dengan Stop Loss (SL) yang terukur.
Dua indikator teknikal tersebut saling melengkapi. MACD mengukur momentum. Sedangkan, MA-100 atau SMA-100 (Simple Moving Average periode 100) sebagai filter untuk memantau tren jangka pendek.
Konsepnya adalah, tentu saja, selalu mengikuti tren jangka pendek yang sedang berjalan. Kemudian, mengambil posisi berdasarkan momentumyang dianggap tepat untuk target harian.
Tak perlu berpanjang lebar, mari kita perhatikan ilustrasi di bawah ini. Dengan mengamatinya saja, barangkali Anda sudah dapat menguasai ide atau konsep dari strategi perdagangan ini.
Untuk target harian dan posisi SL, Anda juga bisa menambahkan indikator Pivot Points. Apabila Anda belum membaca artikel atau mengunduh indikatornya, silakan KLIK DI SINI.