Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil mengikis pelemahan dan ditutup turun 0,15% ke posisi 6.864,13 setelah Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan. Sebelumnya, IHSG sempat merosot 0,95% ke level 6.809,716.
BI mempertahankan suku bunga acuan BI 7-Days Reverse Repo Rate (BI7DRR) di level 3,5% atau di level terendahnya, sebagai hasil Rapat Dewan Gubernur BI Juli 2022.
Selain menahan suku bunga acuan, bank sentral Indonesia ini juga menahan suku bunga deposit facility sebesar di level 2,75% dan suku bunga lending facility di level 4,25%.
Kebijakan moneter BI saat ini masih difokuskan untuk menjaga momentum pemulihan dan pertumbuhan ekonomi domestik di tengah tekanan inflasi yang masih terjaga. Ini diharapkan dapat memberikan sentimen positif ke pasar saham.
Lima indeks sektoral melemah, sejalan dengan pelemahan IHSG. Lima indeks sektoral lainnya parkir ke zona hijau.
Indeks sektoral dengan kenaikan terbesar adalah IDX Sektor Barang Konsumen Primer (0,73%), IDX Sektor Keuangan (0,26%) dan IDX Sektor Infrastruktur (0,24%).
Sedangkan indeks sektoral dengan pelemahan terdalam adalah IDX Sektor Barang Baku (-0,56%), IDX Sektor Teknologi (-0,49%) dan IDX Sektor Perindustrian (-0,36%).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), volume saham yang diperdagangkan mencapai 16,77 miliar saham, dengan nilai transaksi sebesar Rp 10,54 triliun. Sementara itu, frekuensi perdagangan tercatat sebanyak 1.064.637 kali.
Sebanyak 264 saham bergerak melemah, 224 saham lainnya menguat dan 193 saham bergerak mendatar. Adapun, posisi kapitalisasi pasar berada di level Rp 9.079 triliun.
Top gainers LQ45 hari ini:
- PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) (2,97%)
- PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) (2,63%)
- PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) (1,69%)
Top losers LQ45 hari ini adalah:
- PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) (-2,89%)
- PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) (-2,78%)
- PT XL Axiata Tbk (EXCL) (-2,77%)